Urusan membawa uang menjadi hal krusial saat traveling. Berikut kiat yang harus Anda lakukan saat membawa uang selama perjalanan.
Menyebar uang.
Seorang teman pernah kehilangan seluruh uangnya saat berwisata.
Kebetulan, di dompet hanya Rp 30.000, sementara sisa uang tunai lainnya
ia masukan dalam amplop. Amplop ini diletakkan di dalam tas. Setelah tas
sempat berpindah tangan, sesampai di hotel, tas itu tetap utuh, tetapi
amplop berisi uang di dalam tas hilang.
Berdasarkan pengalaman
tersebut, sebaiknya sebar uang Anda dan letakkan di beberapa tempat.
Selain dompet dan tas jinjing, sebar uang di dalam tas Anda. Jangan
letakan semua uang Anda di tempat yang sama. Apalagi menaruh semua uang
di dompet.
Bisa juga sebar uang Anda di kantung baju-baju yang
Anda masukan dalam tas. Pilihan lain adalah simpan uang Anda di botol
obat. Pilih botol obat yang tak transparan. Orang lain tentu akan
mengira isinya obat. Biasakan pula menaruh uang di safe deposit box yang tersedia di kamar hotel. Jangan lupa untuk mengambilnya kembali saat check-out.
Membagi uang ke dalam pecahan. Biasakan
memecah uang Anda dalam pecahan kecilan. Uang kecil ini berguna untuk
saat membeli barang-barang dengan harga terjangkau maupun untuk membayar
ongkos transportasi umum.
Kenali harga pasaran di lokasi tempat
Anda berwisata. Misalnya berapa ongkos rata-rata taksi atau bus. Lalu
harga jajanan di pinggir jalan, harga suvenir, dan tiket masuk obyek
wisata. Dengan pengetahuan tersebut, Anda pun bisa tahu berapa uang
pecahan yang kira-kira diperlukan.
Pisahkan antara uang kecil
Anda tersebut dengan uang dalam nominal besar. Misalnya uang pecahan
kecil di kantung. Sementara nominal besar bisa ditaruh di dompet. Jadi,
Anda tak harus sering mengeluarkan dompet.
Strategi dompet.
Tipiskan dompet Anda. Singkirkan semua bon dan nota ataupun kertas
lainnya dalam dompet Anda. Tentu saja, Anda juga tak perlu membawa-bawa
kartu keanggotaan pusat kebugaran saat berwisata. Kurangi kartu-kartu
yang tak perlu.
Dompet yang tebal bisa-bisa mengundang perhatian
pencopet. Trik lainnya adalah coba membawa dua dompet. Satu dompet
berisi kartu-kartu penting Anda dan uang dalam nominal besar. Dompet
satu lagi berisi recehan. Jadi Anda hanya mengeluarkan dompet cadangan
yang berisi recehan.
Selain uang tunai. Anda
bisa saja menggunakan kartu kredit daripada uang tunai saat pembayaran
dalam jumlah besar. Sehingga Anda tak perlu menarik uang dalam nominal
besar. Pilihan lain adalah kartu debet, tergantung lokasi Anda
berwisata.
Sebisa mungkin kurangi penggunaan uang. Misalnya
untuk tiket masuk obyek wisata atau museum. Di beberapa negara, tiket
masuk obyek wisata dan museum bisa dibeli secara online. Jadi, Anda tinggal membawa karcis tanpa perlu membeli di loket tiket.
Beli
juga karcis angkutan umum sebelum berpergian. Di negara-negara seperti
di Eropa maupun di Asia, Anda bisa membeli tiket terusan untuk angkutan
umum seperti kereta atau bus. Tentu ini memudahkan Anda agar tak harus
selalu mengeluarkan uang recehan.
sumber:kompas.com
Jual Mie Ayam Bakso Enak Di Bogor
Jual Mie Ayam Bakso Enak Di Bogor
Jual Beras Grosir
jual Beras Grosir Murah
Jual Bawang Putih Grosir
Jual Bawang Putih
Jual Bawang Putih Grosir
No comments:
Post a Comment